Tuesday, October 31, 2017

Pengolahan Fish Stick

Pengolahan Fish Stick





 Pendahuluan
Jenis-jenis ikan ekonomis rendah yang masih segar dapat kita peroleh dengan mudah di pasaran dengan harga terjangkau. Produk olahan dari jenis ikan ini masih terbatas macamnya.
Salah satu alternatif yang dapat kita gunakan dalam diversifikasi produk olahan adalah dengan menggunakan ikan tersebut sebagai bahan baku dalam pembuatan camilan ikan yang disebut Fish Stick.
Fish Stick ini mempunyai rasa yang gurih dan renyah, sehingga disukai oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Alat yang digunakan
          Pisau, talenan, ulekan, baskom, wajan, kompor, penggiling daging, penggiling mie, serokan.
Bahan yang Digunakan
a.    Bahan Baku :
1. Daging ikan yang telah dilumatkan sebanyak 300 gram.

b.    Bahan dan Bumbu :
1. Tepung terigu              : 1.000 gram
2. Tepung tapioka            : secukupnya
3. Tepung maizena           : 200 gram
4. Garam                          : 1 sdm
5. Daun jeruk purut         : 5 lembar
6. Seledri                       : secukupnya
7. Telur                          : 2 butir
8. Baking soda                  : 1 sdt
9. Mentega                      : 2 sdm
10. Lada halus                  : 1 sdt
11. Ketumbar halus           : 2 sdm


Langkah Kerja
a.     Daging ikan yang telah di fillet kemudian dilumatkan. Pelumatan daging ini dapat dibantu dengan food processor. Atau dapat diblender tanpa menggunakan air.
 








b.    Haluskan bawang putih.
c.     Iris halus daun seledri.
 








d.    Campurkan daging ikan yang sudah dilumatkan dengan seledri yang sudah diiris, tepung terigu, bumbu halus, garam, telur dan baking soda.
 








e.    Aduk adonan tersebut sampai kalis dan bisa dicetak.
f.     Bila adonan terlalu lengket, maka dapat ditambah dengan tepung tapioka.
g.    Tipiskan adonan sampai membentuk lembaran-lembaran.




 







h.    Cetak atau dapat dipotong kecil-kecil sesuai selera.
 








i.      Lalu goreng sampai kecoklatan.

j.     Pengemasan dapat dilakukan dengan kantong plastik.

Pengolahan Dendeng Daging Ikan Lumat

Pengolahan Dendeng Daging Ikan Lumat

 Pendahuluan
Dendeng daging ikan yang dilumatkan merupakan produk olahan tradisional yang mempunyai cita rasa dan aroma khas, prinsip pengolahannya adalah dengan membuat adonan daging ikan yang dicampur dengan bumbu-bumbu seperti garam, gula, asam, dan bumbu lainnya yang kemudian dibentuk menjadi lembaran tipis dan kemdian dijemur atau dimasukkan ke dalam oven.

Alat yang digunakan
a.     Pisau
b.     Talenan
c.     Pemipih adonan/botol bekas yang higienis
d.     Loyang
e.     Baskom
f.     Lembaran Plastik
Bahan yang Digunakan
a.    Bahan Baku :
1. Daging ikan yang telah dilumatkan sebanyak 1.000 gram. Ikan air tawar yang dapat diolah menjadi dendeng seperti ikan nila, patin atau lele.

b.    Bumbu :
1. Gula putih                              : 100 gram
2. Gula merah                   : 100 gram
3. Garam                          : 50 gram
4. Asam Jawa                  : 50 gram
5. Ketumbar                    : 15 gram
6. Lengkuas                     : 25 gram
7. Jahe                            : 5 gram
8. Bawang merah              : 50 gram
9. Bawang putih               : 50 gram


Langkah Kerja
a.     Daging ikan yang telah di fillet kemudian dilumatkan. Pelumatan daging ini dapat dibantu dengan food processor. Atau dapat diblender tanpa menggunakan air.
b.    Haluskan semua bumbu-bumbu yang ada. Setelah halus, campurkan bumbu-bumbu tersebut ke dalam daging yang telah dilumatkan. Aduk adonan tersebut sampai merata.
 
c.     Setelah adonan merata, maka langkah selanjutnya adalah mencetak adonan dalam loyang yang telah diberi alas berupa lembaran plastik.
d.    Adonan yang telah dimasukkan dalam loyang dipipihkan menggunakan pemipih adonan yang terbuat dari kayu atau dapat juga menggunakan botol bekas sirup yang sudah dicuci bersih dan higienis. Pipihkan adonan hingga permukaannya rata. Adonan dipipihkan sampai ketebalan + 0,5 cm.
e.    Setelah dipipihkan, adonan dalam loyang tersebut dapat segera dikeringkan dengan cara dijemur di bawah sinar matahari atau dimasukkan dalam oven pada suhu 80-900C sampai adonan kering.
f.     Setelah adonan kering, potong-potong adonan tersebut hingga menyerupai lembaran-lembaran.
g.    Pengemasan dapat dilakukan dengan kantong plastik.
h.    Untuk penyajian, goreng dendeng tersebut dalam api sedang hingga berwarna kecoklatan.


















Sambal Tuna Dalam Botol

Sambal adalah olahan turunan dari bahan baku cabe yang dicampur dengan bahan lain dan ikan juga bisa de...